BlockBeats melaporkan, pada 4 Mei, menurut data Coinglass, volatilitas Bitcoin turun menjadi 2,73%, setelah sebelumnya mengalami tren penurunan selama seminggu. Volatilitas Bitcoin yang tinggi biasanya terkait dengan perdagangan spekulatif dan emosi FOMO investor ritel. Ketika volatilitas turun, ini mungkin menandakan bahwa spekulan jangka pendek berkurang, pasar memasuki periode konsolidasi atau "periode tenang". Selain itu, fluktuasi harga Bitcoin sering kali terkait dengan peristiwa ekonomi makro, seperti ekspektasi inflasi, perubahan suku bunga, atau risiko geopolitik. Ketika faktor eksternal ini cenderung stabil, volatilitas Bitcoin mungkin juga akan menurun.
This page may contain third-party content, which is provided for information purposes only (not representations/warranties) and should not be considered as an endorsement of its views by Gate, nor as financial or professional advice. See Disclaimer for details.
Volatilitas Bitcoin kembali turun menjadi 2.73%
BlockBeats melaporkan, pada 4 Mei, menurut data Coinglass, volatilitas Bitcoin turun menjadi 2,73%, setelah sebelumnya mengalami tren penurunan selama seminggu. Volatilitas Bitcoin yang tinggi biasanya terkait dengan perdagangan spekulatif dan emosi FOMO investor ritel. Ketika volatilitas turun, ini mungkin menandakan bahwa spekulan jangka pendek berkurang, pasar memasuki periode konsolidasi atau "periode tenang". Selain itu, fluktuasi harga Bitcoin sering kali terkait dengan peristiwa ekonomi makro, seperti ekspektasi inflasi, perubahan suku bunga, atau risiko geopolitik. Ketika faktor eksternal ini cenderung stabil, volatilitas Bitcoin mungkin juga akan menurun.