🔴 GDP Amerika Q1/2025 turun -0,5% - Ekonomi Amerika sebenarnya tumbuh negatif ( untuk pertama kalinya sejak awal 2022)
📌 Departemen Perdagangan Amerika baru saja mengubah GDP kuartal 1/2025 turun dari -0,2% menjadi -0,5%, secara resmi mengonfirmasi bahwa ekonomi Amerika telah menyusut setelah tiga tahun pertumbuhan berturut-turut.
📉 Konsumsi pribadi - pilar pertumbuhan yang turun tajam dari +1,2% menjadi +0,5% (terendah sejak periode lockdown tahun 2020). Hanya berkontribusi 0,31bsps terhadap PDB (dibandingkan 1,21 pada kuartal sebelumnya).
🔥 Ini adalah penyesuaian turun kedua berturut-turut, dan merupakan sinyal bahwa daya beli Amerika benar-benar melemah. Sementara itu, Core PCE naik menjadi +3,8% - yang berarti inflasi masih terjaga pada tingkat tinggi, meskipun pertumbuhan telah terputus.
💭 Titik kendala baru: Bea masuk - Perusahaan Amerika sedang meningkatkan persediaan secara signifikan untuk pertahanan, menyebabkan impor membengkak dan menarik GDP turun. - Tarif sedang merestrukturisasi perilaku perusahaan, mendistorsi pertumbuhan, tetapi belum ada solusi dari Fed atau Gedung Putih.
→ Pertumbuhan negatif + konsumsi lemah + inflasi terjebak = kombinasi buruk bagi bank sentral mana pun. Fed telah mulai mengambil langkah tertentu melalui rencana pelonggaran SLR.
This page may contain third-party content, which is provided for information purposes only (not representations/warranties) and should not be considered as an endorsement of its views by Gate, nor as financial or professional advice. See Disclaimer for details.
🔴 GDP Amerika Q1/2025 turun -0,5% - Ekonomi Amerika sebenarnya tumbuh negatif ( untuk pertama kalinya sejak awal 2022)
📌 Departemen Perdagangan Amerika baru saja mengubah GDP kuartal 1/2025 turun dari -0,2% menjadi -0,5%, secara resmi mengonfirmasi bahwa ekonomi Amerika telah menyusut setelah tiga tahun pertumbuhan berturut-turut.
📉 Konsumsi pribadi - pilar pertumbuhan yang turun tajam dari +1,2% menjadi +0,5% (terendah sejak periode lockdown tahun 2020). Hanya berkontribusi 0,31bsps terhadap PDB (dibandingkan 1,21 pada kuartal sebelumnya).
🔥 Ini adalah penyesuaian turun kedua berturut-turut, dan merupakan sinyal bahwa daya beli Amerika benar-benar melemah. Sementara itu, Core PCE naik menjadi +3,8% - yang berarti inflasi masih terjaga pada tingkat tinggi, meskipun pertumbuhan telah terputus.
💭 Titik kendala baru: Bea masuk
- Perusahaan Amerika sedang meningkatkan persediaan secara signifikan untuk pertahanan, menyebabkan impor membengkak dan menarik GDP turun.
- Tarif sedang merestrukturisasi perilaku perusahaan, mendistorsi pertumbuhan, tetapi belum ada solusi dari Fed atau Gedung Putih.
→ Pertumbuhan negatif + konsumsi lemah + inflasi terjebak = kombinasi buruk bagi bank sentral mana pun. Fed telah mulai mengambil langkah tertentu melalui rencana pelonggaran SLR.