Baru-baru ini, peneliti Fundstrat Tom Lee mengemukakan pandangan menarik bahwa Ethereum (ETH) mungkin dapat mengalami kenaikan harga seratus kali lipat seperti Bitcoin (BTC) pada tahun 2017. Namun, pandangan ini memicu diskusi sengit di kalangan komunitas Aset Kripto.



Seorang pengguna Twitter bernama BastienSinclair mengajukan tujuh poin keberatan yang mendalami perbedaan mendasar antara Bitcoin dan Ethereum. Dia menekankan bahwa Bitcoin adalah satu-satunya jaringan Aset Kripto yang benar-benar terdesentralisasi, tidak dapat diawasi, dan didukung oleh mekanisme proof of work (PoW). Saat ini, sekitar 1 zettahash daya komputasi menyediakan jaminan keamanan yang sulit dipalsukan untuk jaringan Bitcoin.

Sebagai perbandingan, Ethereum telah beralih ke mekanisme bukti kepemilikan (PoS). Bastien Sinclair berpendapat bahwa PoS pada dasarnya adalah model pemerintahan politik, di mana pemegang koin dapat mendominasi konsensus, dan biaya untuk berbuat jahat relatif rendah. Dia juga menunjukkan bahwa Ethereum telah beberapa kali mengubah aturan dalam sejarahnya, seperti pembatalan peristiwa DAO dan penggabungan besar-besaran baru-baru ini, yang membuat perkembangan masa depannya masih memiliki ketidakpastian. Di sisi lain, Bitcoin memiliki protokol yang tetap stabil dan dianggap 'kokoh seperti batu'.

Dalam hal efek jaringan, Bastien Sinclair percaya bahwa jaringan mata uang sering menunjukkan karakteristik 'pemenang mengambil semua'. Bitcoin telah membangun efek jaringan yang paling kuat, di mana pesaing utamanya adalah mata uang fiat, bukan aset kripto lainnya. Ethereum masih perlu bersaing dengan banyak blockchain untuk nilai tumpukan teknologinya.

Selain itu, Bastien Sinclair menekankan perbedaan antara PoW dan PoS dalam menghadapi intervensi eksternal. PoW melawan risiko penangkapan potensial melalui konsumsi energi dan distribusi geografis, sementara rantai PoS lebih rentan terhadap tekanan regulasi atau kontrol oleh pemegang koin besar.

Berdasarkan analisis ini, Bastien Sinclair menyimpulkan bahwa Ethereum sulit untuk 'membalikkan' posisi Bitcoin di masa depan. Debat ini mencerminkan pandangan berbeda dalam komunitas aset kripto tentang perkembangan masa depan dua proyek utama, serta menyoroti dampak penting dari pilihan jalur teknologi terhadap perkembangan jangka panjang aset kripto.

Seiring dengan evolusi terus menerus dari pasar Aset Kripto, diskusi tentang jalur teknologi, tingkat desentralisasi, dan efek jaringan ini pasti akan terus mendalam, memberikan wawasan berharga bagi para investor dan pengembang teknologi.
ETH5.75%
BTC0.19%
Lihat Asli
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
  • Hadiah
  • 4
  • Posting ulang
  • Bagikan
Komentar
0/400
LazyDevMinervip
· 8jam yang lalu
Hanya ini? BTC tetap menjadi dewa selamanya!
Lihat AsliBalas0
BearMarketBuyervip
· 8jam yang lalu
Masuk dua tahun sebagai suckers, fokus pada go long setengah hari, pengalaman buy the dip yang kaya.
Lihat AsliBalas0
AltcoinOraclevip
· 8jam yang lalu
menarik... algoritma saya menunjukkan 98,2% korelasi antara sentralisasi pos dan vektor manipulasi institusional. btc tetap menjadi satu-satunya konstanta kriptografi yang sebenarnya.
Lihat AsliBalas0
ZeroRushCaptainvip
· 8jam yang lalu
Apa saja berani go long, Semua kecil yang membeli di 30k turun 50%, 18k terus ambil, tidak heran tidak bisa balik modal.
Lihat AsliBalas0
Perdagangkan Kripto Di Mana Saja Kapan Saja
qrCode
Pindai untuk mengunduh aplikasi Gate
Komunitas
Bahasa Indonesia
  • 简体中文
  • English
  • Tiếng Việt
  • 繁體中文
  • Español
  • Русский
  • Français (Afrique)
  • Português (Portugal)
  • Bahasa Indonesia
  • 日本語
  • بالعربية
  • Українська
  • Português (Brasil)