Dalam beberapa tahun terakhir, hubungan ekonomi antara China dan Indonesia semakin erat, dengan skala investasi yang terus berkembang. Menurut data statistik terbaru yang dirilis oleh pemerintah Indonesia, total investasi langsung China ke Indonesia pada tahun 2024 mencapai 8,1 miliar USD, angka ini menjadikan China sebagai salah satu dari tiga negara sumber investasi terbesar di Indonesia selama sembilan tahun berturut-turut. Tingkat investasi yang tinggi yang berkelanjutan ini tidak hanya mencerminkan kepercayaan jangka panjang investor China terhadap pasar Indonesia, tetapi juga mencerminkan kuatnya saling melengkapi ekonomi kedua negara dan potensi kerjasama yang besar.

Memasuki tahun 2025, meskipun ekonomi global menghadapi berbagai ketidakpastian, semangat investasi China di Indonesia tetap tinggi. Pada paruh pertama tahun ini, total investasi investor China di Indonesia mencapai 3,6 miliar USD. Meskipun terjadi penurunan kecil sebesar 8% dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu, China tetap mempertahankan posisinya sebagai salah satu negara sumber investasi asing utama di Indonesia. Fenomena ini menunjukkan bahwa bahkan dalam konteks perlambatan pertumbuhan ekonomi global, perusahaan-perusahaan China masih optimis terhadap prospek perkembangan Indonesia dan terus mendorong proyek-proyek investasi di negara tersebut.

Investasi berkelanjutan China di Indonesia tidak hanya membawa dana dan teknologi bagi Indonesia, tetapi juga menciptakan banyak peluang kerja lokal, mendorong pembangunan infrastruktur dan peningkatan industri. Pada saat yang sama, kerjasama ekonomi yang mendalam ini juga memberikan peluang berharga bagi perusahaan-perusahaan China untuk memperluas pasar luar negeri dan mencapai perkembangan internasional. Seiring dengan kemajuan lebih lanjut dari inisiatif 'Belt and Road', diperkirakan bahwa kerjasama antara China dan Indonesia di bidang perdagangan, investasi, dan teknologi akan semakin diperkuat, memberikan dorongan baru bagi perkembangan ekonomi kedua negara.