CEO CoinDCX Sumit Gupta percaya bahwa Web3 bisa menjadi pilar ekonomi digital India. Dalam sebuah pos di X, Gupta memproyeksikan bahwa sektor ini bisa menambah $1,1 triliun ke PDB India pada tahun 2032. Ia menunjuk pada basis pengembang yang semakin tumbuh dan ekosistem startup di negara itu sebagai bukti kesiapan untuk memimpin. India sudah memiliki lebih dari 1.000 startup Web3.
Negara ini juga menyumbang lebih dari 12% dari pengembang crypto di dunia, menurut Gupta. Angka-angka ini, ia argumen, menunjukkan bahwa India dapat membangun protokol blockchain, dompet, dan pertukaran sendiri daripada bergantung pada pemain global. Gupta menggambarkan Web3 sebagai kesempatan yang mirip dengan manufaktur di bawah inisiatif "Made in India". "Sekarang adalah saatnya untuk meletakkan dasar untuk Make in India For the World," tulisnya.
Menggema Suara Industri
Komentar Sumit Gupta datang sebagai tanggapan terhadap pernyataan oleh Bharat Web3 Association (BWA). Kelompok industri menekankan bahwa Web3 bukan hanya eksperimen finansial tetapi peluang infrastruktur digital untuk India. Ketua BWA, Dilip Chenoy, mengatakan Web3 "mengurangi ketergantungan pada platform global" dan menawarkan kesempatan untuk menciptakan infrastruktur blockchain yang berasal dari dalam negeri.
Dia menekankan bahwa India tidak hanya harus fokus pada barang fisik tetapi juga pada pembangunan batas digital internet. Gupta memperkuat visi ini dengan mengusulkan kerangka nasional yang mirip dengan slogan "MAGA" AS. Dia mengusulkan "MIFW," singkatan dari "Make in India For the World," sebagai seruan untuk inovasi Web3.
Membangun Perbatasan Digital
Optimisme di seluruh industri mencerminkan keyakinan sederhana: bakat teknologi India siap membentuk masa depan internet. Para ahli mencatat bahwa dengan infrastruktur yang tepat, negara ini memiliki setiap kesempatan untuk menjadi pusat global untuk blockchain dan DeFi. Namun, jalan ke depan tidak tanpa hambatan. Regulasi yang tidak jelas, pajak yang tinggi, dan tantangan kepatuhan terus memperlambat kemajuan.
Para pemimpin di sektor ini menekankan bahwa kebijakan yang tepat waktu dan mendukung akan menentukan apakah India dapat mewujudkan janji Web3-nya atau membiarkan kesempatan tersebut hilang. Untuk saat ini, proyeksi Gupta sebesar $1,1 triliun menyoroti baik skala kesempatan maupun urgensi untuk bertindak. Perdebatan seputar "Buat di India untuk Dunia" menandakan bahwa dekade berikutnya mungkin akan sama pentingnya dengan ekspor digital seperti barang fisik.
Lihat Asli
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
CEO CoinDCX Mengatakan Web3 India Dapat Menambah $1,1T PDB pada 2032
CEO CoinDCX Sumit Gupta percaya bahwa Web3 bisa menjadi pilar ekonomi digital India. Dalam sebuah pos di X, Gupta memproyeksikan bahwa sektor ini bisa menambah $1,1 triliun ke PDB India pada tahun 2032. Ia menunjuk pada basis pengembang yang semakin tumbuh dan ekosistem startup di negara itu sebagai bukti kesiapan untuk memimpin. India sudah memiliki lebih dari 1.000 startup Web3.
Negara ini juga menyumbang lebih dari 12% dari pengembang crypto di dunia, menurut Gupta. Angka-angka ini, ia argumen, menunjukkan bahwa India dapat membangun protokol blockchain, dompet, dan pertukaran sendiri daripada bergantung pada pemain global. Gupta menggambarkan Web3 sebagai kesempatan yang mirip dengan manufaktur di bawah inisiatif "Made in India". "Sekarang adalah saatnya untuk meletakkan dasar untuk Make in India For the World," tulisnya.
Menggema Suara Industri
Komentar Sumit Gupta datang sebagai tanggapan terhadap pernyataan oleh Bharat Web3 Association (BWA). Kelompok industri menekankan bahwa Web3 bukan hanya eksperimen finansial tetapi peluang infrastruktur digital untuk India. Ketua BWA, Dilip Chenoy, mengatakan Web3 "mengurangi ketergantungan pada platform global" dan menawarkan kesempatan untuk menciptakan infrastruktur blockchain yang berasal dari dalam negeri.
Dia menekankan bahwa India tidak hanya harus fokus pada barang fisik tetapi juga pada pembangunan batas digital internet. Gupta memperkuat visi ini dengan mengusulkan kerangka nasional yang mirip dengan slogan "MAGA" AS. Dia mengusulkan "MIFW," singkatan dari "Make in India For the World," sebagai seruan untuk inovasi Web3.
Membangun Perbatasan Digital
Optimisme di seluruh industri mencerminkan keyakinan sederhana: bakat teknologi India siap membentuk masa depan internet. Para ahli mencatat bahwa dengan infrastruktur yang tepat, negara ini memiliki setiap kesempatan untuk menjadi pusat global untuk blockchain dan DeFi. Namun, jalan ke depan tidak tanpa hambatan. Regulasi yang tidak jelas, pajak yang tinggi, dan tantangan kepatuhan terus memperlambat kemajuan.
Para pemimpin di sektor ini menekankan bahwa kebijakan yang tepat waktu dan mendukung akan menentukan apakah India dapat mewujudkan janji Web3-nya atau membiarkan kesempatan tersebut hilang. Untuk saat ini, proyeksi Gupta sebesar $1,1 triliun menyoroti baik skala kesempatan maupun urgensi untuk bertindak. Perdebatan seputar "Buat di India untuk Dunia" menandakan bahwa dekade berikutnya mungkin akan sama pentingnya dengan ekspor digital seperti barang fisik.